Malformasi otak pada bayi adalah kondisi serius yang dapat mempengaruhi kualitas hidup anak secara keseluruhan. Meskipun beberapa penyebab cacat otak, seperti faktor genetik, tidak dapat dihindari, ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengurangi kemungkinan cacat otak terjadi pada bayi. 

Cacat otak pada bayi atau dalam istilah medisnya lebih dikenal sebagai malformasi otak  terjadi akibat faktor genetik, infeksi yang terjadi selama kehamilan hingga paparan zat berbahaya. Sehingga para orang tua harus lebih waspada dan mengetahui jenis-jenis cacat otak bayi yang umum terjadi.

Malformasi otak kongenital  yang dikenal juga sebagai cacat otak pada bayi merupakan kondisi yang mengakibatkan perkembangan otak bayi tidak normal terjadi selama kehamilan. Kondisi ini umumnya terjadi karena masalah genetik, infeksi yang terjadi selama kehamilan, atau paparan zat berbahaya.

Harvard Health Publishing baru-baru ini merilis sebuah artikel yang menjelaskan berbagai perubahan yang dapat dilakukan seseorang sejak dini untuk menjaga daya ingat tetap kuat di usia lanjut. Car apa saja yang dapat dilakukan?

Otak adalah organ tubuh yang paling penting. Organ ini bertanggung jawab atas banyak hal, seperti detak jantung, melepaskan hormon, dan mengatur tekanan darah.

Sebuah studi menemukan bahwa lemak trans – salah satu jenis lemak tak jenuh –  dapat meningkatkan kadar kolesterol dan merusak sistem memori Anda. Para peneliti menemukan pria lebih muda yang mengonsumsi lemak trans tingkat tinggi memiliki kinerja lebih buruk dalam tes memori.